ayokegunungkidul

Batik Walang Gunungkidul

Adanya penggambaran karakteristik atau ciri khas budaya pada batik banyak dijumpai di daerah Yogyakarta. Akan tetapi tepatnya di Kabupaten Gunungkidul, mempunyai batik yang membedakannya dengan daerah lain. Sebab batik tersebut terinspirasi dari seekor serangga belalang. Belalang goreng menjadi salah satu makanan yang populer dari daerah Gunungkidul. Apabila Anda akan berkunjung, dengan mudahnya Anda akan menemukan […]

Batik Walang Gunungkidul Read More »

Awal Mula Reog Kaprajuritan Gunungkidul

Menurut tradisi pada masa kerajaan zaman dahulu, ada kebiasaan memilih panglima perang dengan cara diadu. Bagi yang menang, maka berhak untuk menjadi pemimpin. Oleh karena itu, hasil peniruannya dalam tari Reog Prajuritan ini. Ada adegan perang yang menggambarkan sebuah proses pemilihan panglima perang, seperti halnya yang terjadi zaman dulu. Nama Kaprajuritan menjadi istilah Reog yang

Awal Mula Reog Kaprajuritan Gunungkidul Read More »

Reog Kaprajuritan Gunungkidul

Reog Kaprajuritan Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang hingga kini masih eksis. Reog Kaprajuritan ini memiliki nama lainnya, seperti Reog Prajuritan, Reog Dhodhog atau Dhodhogan, atau Reog Gagrak. Salah satu pertunjukan kesenian rakyat tradisional ini masih eksis di pelosok pedesaan Gunungkidul. Ada ciri khas paling menonjol dari reog ini yakni pada adegan tarian yang meniru gerak

Reog Kaprajuritan Gunungkidul Read More »

Tradisi Megengan di Gunungkidul

Banyak tradisi unik yang dilakukan umat Islam tanah air pada saat menyongsong datangnya bulan Ramadhan. Di Kabupaten Gunungkidul sendiri terdapat sebuah tradisi menyambut bulan Ramadhan ini dikenal dengan sebutan Megengan. Ya, tradisi Megengan di Gunungkidul adalah wujud syukur untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan dan jadi tradisi turun-temurun di dalam adat masyarakat Jawa.  Beberapa kegiatan yang

Tradisi Megengan di Gunungkidul Read More »

Tradisi Menyembelih Kambing Saat Pesta Pernikahan

Kebiasaan unik ada di Kalurahan Giricahyo, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.. Di sana terdapat adat perkawinan dengan memberikan hadiah kambing yang diberikan kepada keluarga pengantin wanita dari keluarga pihak pengantin pria. Menurut adat, hal ini bermula pada waktu Sultan Agung melakukan perjalanan yang disertai Sunan Kalijaga ke pantai selatan. Diceritakan, bahwa setelah meninggalkan Trasih

Tradisi Menyembelih Kambing Saat Pesta Pernikahan Read More »

Potensi Perikanan Darat Gunungkidul

Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memiliki potensi perikanan darat. Maksudnya ialah budidaya ikan menggunakan air tawar. Potensi perikanan air darat di Gunungkidul memiliki luas kolam air tawar mencapai 3.100 ha. Mencakup perairan umum, meliputi kolam buatan, telaga, cekdam dan sungai seluas 904 ha serta luas tambaknya 20 ha. Kolam ini tersebar di Kecamatan Ponjong, Karangmojo,

Potensi Perikanan Darat Gunungkidul Read More »

Belanja Kerajinan Perak Blekonang

Kerajinan Perak menjadi produk unggulan Dusun Blekonang, Desa Blekonang, Kecamatan Tepus. menjadi produk unggulan juga warga Padukuhan Pelemgede dan Kedungdowo, Kalurahan Pampang, Kapanewon Paliyan, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Motif yang paling diminati pasar adalah bros bunga, tempat perhiasan, anting, miniatur becak cina, gelang dan cincin. Para perajin mengembangkan sentra kerajinan perak di dusunnya kemudian memasarkan

Belanja Kerajinan Perak Blekonang Read More »

Lebih Jauh Mengenal Petilasan Gunung Tutup

Petilasan Gunung Tutup terletak di Padukuhan Gedaren I, Kalurahan Sumbergiri, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Petilasan yang berdiri sejak tahun 1957 merupakan tempat petilasan makam Eyang Mangun Kusumo, salah satu kerabat Kraton Mangkunegaran Solo. Para pengunjung biasanya datang pada hari-hari tertentu saja semisal malam Jum’at Kliwon atau malam Selasa Kliwon untuk mendoakan beliau. Selain

Lebih Jauh Mengenal Petilasan Gunung Tutup Read More »

Nikmat dan Sehatnya Kuliner Gethuk Gunungkidul

Gethuk merupakan makanan ringan yang terbuat dari bahan utama ketela pohon atau singkong. Untuk menghidangkannya, getuk biasa ditaburi dengan parutan kelapa muda. Proses pembuatan getuk cukup sederhana. Dimulai dari pengupasan singkong. Kemudian kukus atau direbus hingga matang. Tumbuklah atau haluskan dengan cara digiling dan berikan sedikit pemanis gula. Walaupun Gunungkidul lebih dikenal dengan gatot dan

Nikmat dan Sehatnya Kuliner Gethuk Gunungkidul Read More »

Seni Tradisional Gejog Lesung Gunungkidul

Salah satu kesenian musik tradisional di Gunungkidul bernama Gejog Lesung. Kesenian tersebut berupa permainan musik yang memanfaatkan alat penumbuk padi tradisional berupa lesung. Awalnya, bermula dari kebiasaan ibu-ibu saat menumbuk padi. Alu sebagai penumbuk dipukulkan pada lesung membuat irama tertentu sehingga menimbulkan nada yang menarik. Perpaduan suara ini kemudian disebut Gejog Lesung. Gejog berarti menumbuk

Seni Tradisional Gejog Lesung Gunungkidul Read More »