Kabupaten Gunungkidul kembali menyuguhkan kuliner ekstrim lainnya. Setelah belalang/ walang goreng terbitlah Puthul goreng. Hewan puthul sendiri umumnya banyak dijumpai ketika musim hujan datang, mereka hidup dan bersemayam di dedaunan.
Karena dianggap sebagai hama perusak tanaman, lagi-lagi masyarakat gunungkidul dengan kreativitasnya menjadikan puthul sebagai bahan utama pembuatan hidangan khas gunungkidul. Sebelum memasuki proses pengolahan, puthul akan dibersihkan terlebih dahulu, kemudian dibumbui dengan cara dibacem, setelah itu digoreng.
Berani mencoba ?