Libur Panjang Maulid Nabi, Gunungkidul Raup PAD 600 Juta dari Pariwisata

GUNUNGKIDUL,— Dinas Pariwisata Gunungkidul mencatat Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata dan jumlah kunjungan wisatawan selama libur panjang kemarin mencapai ratusan juta. Obyek wisata pantai masih mendominasi kunjungan para wisatawan ke Gunungkidul.

Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Oneng Windu Wardana mengatakan, dari Sabtu hingga Senin kemarin tercatat ada 57.564 wisatawan yang berkunjung ke Gunungkidul. Dimana jumlah kunjungan pada Sabtu (14/9/2024) sebanyak 11.771 orang. Sedangkan, pada Minggu (15/9/2024) mencapai 31.594 orang kemudian sisanya merupakan kunjungan di hari Senin (16/9/2024).

“Puncaknya memang di hari Minggu kemarin. Kunjungan para wisatawan ini merata ke seluruh pantai di Gunungkidul, namun memang yang menjadi tujuan utamanya adalah pantai-pantai yang memiliki spot menarik,” jelas Oneng Windu Wardana.

Menurutnya, Kawasan pantai masih mendominasi tingginya kunjungan wisatawan dibandingkan dengan obyek atau destinasi wisata lainnya. Dimana jika dipersentase mencapai 90 persen lebih pengunjung masuk ke kawasan pantai selatan Gunungkidul. Sebab selama ini, pantai memang masih menjadi primadona terlebih garis pantai Gunungkidul mencapai 72 km dengan keunikan masing-masing.

Lebih lanjut ia mengatakan pendapatan yang diperoleh pemerintah pada momentum libur tersebut yaitu Rp 617.170.800. Sebagian besar wisatawan berasal dari Jawa Tengah yakni bagian Solo Raya. Kemudian disusul dari Jawa Timur hingga Jabodetabek.

Disinggung mengenai keberhasilan tingginya kunjungan wisatawan ini menurut dia tidak lepas dari dibukanya JJLS sebagai jalur wisata. Hal ini sangat membantu akses wisatawan sehingga lebih efektif dan efisien.

Sementara itu, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Nglanggeran, Heru Purwanto mengatakan terjadi peningkatan tiga kali lipat kunjungan wisatawan pada libur panjang kali ini. Meskipun terjadi peningkatan jumlah pengunjung, Heru menyebutkan, tiket masuk ke destinasi wisata purba ini tetap sama tidak ada kenaikan.

“Ya jika dibandingkan dengan hari biasa untuk momen libur panjang kemarin ada peningkatan 3 kali lipat. Jika biasanya hanya 50 orang Sabtu Minggu kemarin bisa sampai 150 orang bahkan lebih,” ucap Heri.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *