Progres pembangunan Pelabuhan Gesing di Kalurahan Balong, Kapanewon Panggang sudah mencapai 65 persen. Pelabuhan kedua setelah Sadeng, Kalurahan Girisubo tersebut digadang-gadang akan mampu mendongkrak perekonomian dan bisnis.
Megaproyek pembangunan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Pantai Gesing Kalurahan Girikarto, Panggang itu akan dibangun secara bertahap selama tiga tahun ke depan. Total pagu anggaran tahap satu Rp 115 Miliar. Tapi pada saat lelang pemenang berani membangun dengan anggaran sekitar Rp 108 Miliar.
Tahun ini pada tahap satu pembangunan mengerjakan penyediaan layanan dasar seperti dermaga, kolam, dan kantor dan lainnya. Tahap kedua Pemprov DIJ mengalokasikan kembali dana sebesar Rp 118,3 Miliar. Untuk penumbuhan ekonomi jejaring dan tahap akhir atau ketiga adalah program penumbuhan ekonomi industri dengan anggaran Rp 915,2 Juta.
Pemkab Gunungkidul merespons dengan antusias. Ke depan Pelabuhan Pantai Gesing diharapkan mampu menampung lebih dari 30 unit kapal milik nelayan. Setelah pelabuhan jadi, aktifitas para nelayan di sisi barat akan lebih dekat saat melakukan pendaratan. Kesejahteraan warga pesisir diharapkan meningkat.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul Krisna Berlian, mulai ancang-ancang dan merancang sumber-sumber ekonomi yang dapat dinikmati oleh masyarakat secara langsung. Mantan kepala Dinas Peternakan Kabupaten Gunungkidul itu bahkan optimistis ekonomi dan bisnis meningkat seiring dengan beroperasinya Pelabuhan Sadeng.“Sedikitnya ada lima sumber-sumber ekonomi yang nanti dapat dinikmati,” kata Krisna kemarin (3/11).
Dikatakan, dengan beroperasinya pelabuhan maka produksi perikanan tangkap meningkat. Peluang kerja di bidang perikanan tangkap juga meningkat. Kemudian akses produksi dan jasa perikanan tangkap semakin terbuka dan peluang nilai tambah hasil perikanan “Dampak berganda dari poin 1-4 bagi masyarakat lokal seperti pertumbuhan hotel, restoran, catering dan lain sebagainya,” ungkapnya.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta belum lama ini meninjau proyek Pelabuhan Gesing. Menurutnya, pada tahap satu proyek tersebut akan selesai akhir 2022 dan berlanjut ke tahap kedua. Hasil pengecekan, kawasan Tempat Pelelangan Ikan di Pantai Gesing sudah mencapai 65 persen.“Kami berharap proyek pelabuhan ini kedepannya dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar,” kata Sunaryanta.