Pemerintah Kalurahan Melikan, Kapanewon Rongkop membangun Taman Wisata Budaya Banglipuran di Padukuhan Gebang Kulon belum lama ini.
Tempat tersebut merupakan taman wisata yang diprogramkan sebagai bentuk upaya pemanfaatan potensi wisata dengan keberadaan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS).
Agus Sumarno, Lurah Melikan mengatakan bahwa pembangunan Taman Budaya Wisata Banglipuran ini awalnya dibangun ketika Pemkal terpilih menjadi kalurahan wisata.
Selain itu dengan adanya JJLS yang melintasi wilayahnya, Pemkal semakin yakin bahwa pembangunan Taman Wisata Budaya Banglipuran ini memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan.
Kebetulan tahun 2021 kalurahan melikan masuk di Kalurahan Rintisan Wisata. Dengan adanya JJLS yang direncanakan oleh pemerintah akan tersambung ke Jawa Timur dengan Jawa Barat di 2024, kami selaku Pemkal bersama masyarakat sepakat untuk membuat titik kegiatan, salah satunya adalah Panglipuran ini, yang nantinya akan jadi taman wisata di Kalurahan Melikan,” terang Agus Sumarno baru-baru ini.
Taman Wisata Budaya Banglipuran yang berdiri di atas tanah kas desa seluas kurang lebih 3 hektar itu, menghabiskan dana ratusan juta rupiah, bersumber dari dana desa maupun swadaya masyarakat.
Kendati masih dalam proses pembangunan, fasilitas yang tersedia di Taman Budaya Wisata Banglipuran ini pun terbilang sangat memadai. Seperti tempat parkir yang sangat luas, toilet, bangunan joglo yang bisa digunakan untuk menggelar kegiatan, serta ada pula panggung terbuka dan limasan.
Nantinya setelah pembangunan dasar taman wisata budaya ini selesai, Pemkal berencana untuk membangun spot nongkrong di bukit sekitar Taman Wisata Budaya Panglipuran. Adanya spot itu para pengunjung dapat menikmati suasana keindahan taman wisata budaya Banglipuran dari atas.
Setelah ini jadi (pembangunan dasar) selanjutnya pembangunan di gunung, nanti rencananya ada seperti kafe yang ada spot selfie,” terangnya.
Ia juga berharap Taman Wisata Budaya Panglipuran yang menawarkan suasana sejuk nan alami nantinya akan dilengkapi dengan taman herbal.