Jadah Gemblong merupakan salah satu makanan tradisional khas Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Proses pembuatannya, bahan baku beras ketan ditumbuk atau dilembutkan dan ditanak seperti memasak beras.
Nama jadah sering diterangkan dari asal kata mujahadah, artinya bersungguh-sungguh. Maksudnya, kita bersungguh-sungguh dalam melaksanakan hajat dan memohon pertolongan Allah atau Tuhan Yang Maha Esa agar hajat itu dikabulkan.
Makanan ini awalnya hanya dibikin pada saat hari-hari tertentu untuk menyuguh atau menjamu tetamu.
Bahan utama berupa beras ketan perlu campuran kelapa agar terasa gurih. Sedangkan pasangannya tempe atau tahu yang diolah dengan cara dibacem dengan rasa manis. Akan lebih nikmat jika ditemani dengan cabe rawit. Biasanya disajikan dengan bungkus daun pisang. Jadi, rasa makanan ini menghasilkan kombinasi antara gurih dengan manis plus rasa pedas cabe rawit.