Ruwat Bumi Adalah ruwatan untuk alam semesta. Biasanya diselenggarakan melalui pagelaran wayang dan dilakukan pada malam hari. Pagelaran wayang untuk ruwat bumi merupakan acara yang sangat sakral dan memerlukan biaya yang cukup banyak, maka umumnya pelaksanaan ruwatan dilakukan dan dibeayai oleh institusi.
Ruwat bumi bertujuan memperoleh keselamatan dengan cakupan yang sangat luas. Bukan hanya bangsa manusia, tetapi mencakup bangsa hewan dari hewan terkecil seperti gurem (kutu ayam), tengu, hingga binatang paling besar seperti gajah.
Begitupula ditujukan untuk meruwat bangsa tetumbuhan dan bangsa mahluk halus. Dilakukan dengan pagelaran pewayangan yang membawakan Lakon Murwa Kala dan dilakukan oleh Dalang Ruwat.
Ruwat bumi adalah ruwatan paling besar dan berat. Tidak setiap dalang kuat melakukan pangruwatan bumi. Sepadan dengan banyaknya beaya serta beratnya risiko, hasil dari pangruwatan bumi akan sangat menakjubkan.
Diyakini kehidupan masyarakat menjadi aman, tenteram, adil, makmur dan sejahtera. Buminya yang penuh berkah, gemah ripah loh jinawi ayom ayem tentrem kertaraharja.