Kesenian Jelantur di Gunungkidul

Seni jelantur artinya seni jelajah lan tutur. Kesenian ini merupakan variasi seni reog di Padukuhan Nganjir, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Semin, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kesenian tradisional Jelantur dimainkan 18 pemain. Sementara enam orang lainnya menjadi pemusik. Dari 18 orang itu,10 orang menjadi penari, 1 orang menjadi kapten. 10 penari seni Jelantur memiliki gerakan tari berbeda-beda sesuai dengan atribut yang digunakan.
Ada penari yang memakai jaran kepang, memegang pedang kayu tunggal dan kembar serta rontek atau tombak. Para penari Jelantur menarikan beberapa bagian tarian. Misalnya gerakan membuat barisan menutup dan membuka, merapat atau melebar.
Mereka menggunakan seragam tari kain celana panjang dibawah lutut, kain jarik batik bermotif serta selendang warna kuning. Setiap akan berganti gerakan tari berbaris atau memulai dan berganti pasangan berperang, ditandai kapten penari akan membunyikan peluit.
Demikian gerakan tari Jelantur dipentaskan antara 30-45 menit di hadapan hadirin. Kesenian Jelantur di Karangsari masih sering dipentaskan sebagai hiburan ketika ada acara hajatan atau bersih desa. Selain pentas di wilayah Yogyakarta, kesenian Jelantur dari Karangsari ini juga pernah dipentaskan di Taman Mini Indonesia Indah tahun 2010.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *