Gunungkidul merupakan kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta yang paling banyak mempunyai gua-gua menarik. Tipe gua di Gunungkidul ada berbagai macam, ada yang gua vertical, ada yang horizontal, bahkan ada yang keduanya. Namun kali ini gua vertikal yang mungkin masih jarang kamu dengar, tidak seperti Gua Jomblang ataupun Gua Cokro. Gua ini memiliki keindahan pahatan alami yang menakjubkan ketika menyusuri, ialah Gua Senen.
Menurut kisah yang dipercayai penduduk sekitar, dulu Sunan Kalijaga pernah singgah di Gunung Batur yang berdekatan dengan Gua Senen ini. Sunan Kalijaga kemudian menjadikan gua ini sebagai tempat olah kanuragan dan di tempat ini pula, Sang Sunan melakukan pertapaan.
Gua ini terletak di Kapanewon Tepus, mempunyai kedalaman sekitar 7 meter dan panjang sekitar 300 meter dengan ornamen yang sangat cantik. Untuk menuruni gua ini kamu harus menggunakan teknik SRT (Single Rope Transport), teknik lintasan vertical yang hanya menggunakan satu tali, yang berarti kamu akan menggunakan tali yang sama ketika masuk dan juga keluar nantinya.
Di dalam gua terdapat stalagtit dan stalagmit aktif, di dalam gua juga tidak terdapat sungai. Pintu masuk Gua Senen ini cukup kecil, namun ruangan yang ada di dalamnya sangatlah luas dan indah. Gua yang tenang dan damai ini lebih baik kamu kunjungi ketika siang hari, dikarenakan pencahayaan di dalam gua ini hanya bermodalkan matahari yang menyinari. Namun, jika kamu memiliki peralatan menyusuri gua yang cukup lengkap salah satunya headlamp, merupakan ide yang menarik untuk menyusuri gua pada sore ke malam hari.
#inibaruliburan