Gua Jomblang merupakan salah satu dari puluhan kompleks gua di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta yang menyimpan keindahan menakjubkan di dalamnya. Gua yang berlokasi di Padukuhan Jetis Wetan, Kalurahan Pacarejo, Kapanewon Semanu, ini hanya berjarak 20 menit dari Kota Wonosari.
Gua yang memiliki kedalaman 60 meter ini akan memacu adrenalin kamu, karena untuk turun ke dasar gua kamu harus menggunakan Single Rope Technique (SRT) atau tali sling yang dimana kamu akan diturunkan menggunakan sistem tali.
Setelah menapakkan kaki di dasar gua, akan dibuat takjub oleh pemandangan di sekeliling gua ini. Pengunjung bisa melihat pelbagai vegetasi tumbuhan purba atau yang biasa disebut hutan purba yang indah. Kenapa di sebut hutan purba? Karena hutan ini sudah berumur sangat tua dan tumbuhannya tidak bisa ditemukan di sekitar mulut gua.
Melanjutkan perjalanan dengan berjalan beberapa ratus meter, pengunjung akan menemukan Luweng Grubug. Di sinilah, dapat melihat keindahan “Cahaya Surga” yang sering dilihat di media sosial. Dimana cahaya matahari masuk melewati celah – celah gua dan menyinari flowstone. Cahaya yang menyilaukan kontras dengan kedalaman gua yang gelap. Keindahan inilah yang akhirnya memunculkan istilah “Cahaya Surga”
Untuk mendapatkan “Cahaya Surga” dibutuhkan waktu yang tepat. Sekitar pukul 10.00 – 12.00 WIB adalah waktu yang tepat, dan tentunya dengan cuaca yang cerah. Gua ini buka dari pukul 08.00 dan tutup pukul 14.00 WIB.
Tertarik untuk mengunjungi gua ini? pengunjung perlu menyiapkan biaya sekitar Rp450.000 – Rp1.000.000. Harga ini sudah termasuk peralatan SRT dan pemandu.
Tidak perlu khawatir, fasilitas yang ditawarkan tempat ini cukup lengkap. Ada tempat ibadah, toilet umum, dan tempat parkir.
Sebuah destinasi wisata indah, dan memacu adrenalin ini sayang banget kalo dilewatkan saat berkunjung ke Bumi Handayani. Tantangan yang ada akan terbayarkan dengan keindahan Gua Jomblang yang memukau. Jangan lupa untuk mengabadikan petualangan di Gua Jomblang, ya!